Kekuatan yang Mengubah Krisis Menjadi Suatu Peluang-Tantangan Baru JYJ

Beberapa hari yang lalu, pemirsa buletin KBS Music Bank sangat sibuk. Pernyataan resmi KBS yang diposting setelah permintaan pemirsa dan perusahaan penyiaran yang saling bertentangan tentang isu grup populer JYJ muncul pada program musik televisi merupakan akar masalah utamanya.

Seperti mengapa JYJ dikeluarkan tidak hanya pada kemunculan mereka dalam penyiaran tetapi juga pada karya mereka yang tidak terhitung untuk K-Chart, pada 18 Mei KBS menjelaskan tentang “masalah sosial yaitu kasus hukum” dan “membahayakan terhadap perkembangan dan ketentraman industri budaya”. Bagaimanapun juga, pada 2010 pengadilan telah mengakui bahwa kontrak antara SM dan JYJ membawa kerugian bagi JYJ dan kontrak tersebut telah diakhiri. Selanjutnya, akhir Februari lalu, pengadilan juga telah mengakui bahwa SM telah ikut campur dalam aktivitas JYJ padahal kontrak tersebut telah diakhiri. Dengan kata lain, JYJ berada pada posisi dimana tidak ada lagi masalah dengan hukum.

Selanjutnya, dalam hal ini JYJ yang bahkan aktif dan diberi gelar kehormatan sebagai duta Korean Wave, telah menjadi top star dari Korean Wave dan istilah “membahayakan terhadap perkembangan dan ketentraman industri budaya” sangat tidak tepat. Sebaliknya, ketika kita melihat fans dari Korean Wave yang datang ke Korea untuk melihat perform mereka dan membeli produk yang mereka konsumsi, aspek yang mengatakan bahwa JYJ berkontibusi besar pada perkembangan dari budaya Korean Wave lbih kuat.

Meskipun begitu, situasi saat ini adalah situasi dimana kita tidak hanya tidak dapat melihat JYj pada program musik seperti Music Bank tetapi juga pada program variety, Beberapa hari lalu, terdapat insiden dimana penampilan pada program “Come to Play” oleh tim drama baru slot Senin-Selasa MBC “Miss Ripley” mengalami kegagalan. Masalahnya adalah perusahaan penyiaran berkali2 mengatakan bahwa kemunculan Park Yoochun, salah satu aktor utama, menyebabkan kekhawatiran besar. Ini disebabkan perusahaan penyiaran yang ‘takut’ pada mega-entertainment agensi.

Industri musik yang telah diisi oleh banyak idol menjadi dan semakin menjadi ditaklukkan oleh mega-entertainment agensi yang mempunyai banyak idol. Agensi Korea ternama ini bahkan semakin mempunyai kekuatan besar dalam sirkulasi musik dan industri jasa melalui KMP Holding dimana mereka melakukan kerja sama. Selanjutnya, ketika mereka menggunakan penampilan atau ketiadaan penampilan dari idol binaan mereka sebagai poin menguntungkan pada kekuatan mereka terhadap perusahaan penyiaran semakin meningkat. (catetan gw: dengan kata lain, idol binaan mreka kan bnyak, nah klu si agensi ini istilahnya ‘ngancem’ ga akan menghadirkan satupun idol mreka d stasiun tv tsb, yah ini bakal ngefek dan merugikan stasiun tv itu. Such a superpower-huge-mega-entertainment agency, eh?)

Kenyataan dari industri musik modern adalah untuk membuat publik menyadari suatu lagu, orang tersebut haruslah datang pada program variety dan menunjukkan akting-meniru-vokal lbih banyak dibandingkan menyanyikan lagu mreka dengan cara mengadakan konser dan datang pada program musik. Pada kenyataan ini dan kenyataan bahwa mega-entertainment agensi mempunyai banyak idol, JYJ tidak mendapatkan kesempatan untuk menyanyikan lagu mereka.

Apa yang membuat krisis ini menjadi suatu kesempatan adalah merupakan kekuatan JYJ. Untuk mempromosikan lagu mereka dan untuk bertemu dengan fans, mereka merencanakan tur dunia JYJ 2011. Tur ini tidak hanya tur Asia seperti yang telah mereka lakukan untuk konser TVXQ mereka dahulu. Mereka juga melakukan tur di daerah Amerika Utara (Vancouver, Canada; New Jersey, Los Angeles, dan San Jose, USA) dan memulai tantangan baru sebagai artis Korea yang mengadakan tur dunia di sana.

Istimewanya, tur dunia ini telah menarik minat perhatian banyak orang karena member Kim Jaejoong berperan sebagai eksekutif sutradara dan mengatur konsernya dengan menggunakan lagu dari produser terbaik lokal dan mancanegara seperti Kanye West dan Kim Hyungsuk, juga lagu buatan mereka sendiri. Jaejoong menyutradarai performance yang melebihi artis Korean Wave lain dengan menampilkan perform yang bagus di atas panggung sekaligus juga perform tersebut disutradarai oleh artis itu sendiri.

Faktanya, dalam konser yang diadakan di Vancouver pada 20 Mei dan di New Jersey pada 22 Mei lalu, langkah kaki dari para fans yang terdiri dari berbagai ras dan umur juga terus menerus ada (dlm artian fans yg dtg bnyak, gitu…). Staf yang berpartisipasi pada perform ini juga telah dikenal dalam level internasional. AEG Live yang telah mengambil peran dalam beberapa konser artis top internasional seperti Celine Dion dan Bon Jovi juga mengambil alih dalam promosi. Selain itu, koreografer internasional terkenal dan sutradara Jerry Slaughter juga mengambil peran dalam menyutradarai konser Amerika Utara ini.

Javier Alcaraz, staf engineer bagian suara pada konser Vancouver mengatakan: “Saya terpikat dengan kemampuan menyanyi JYJ. Saya menunggu apa yang akan mereka perlihatkan pada konser yang tersisa di Amerika Utara.” Pujian dari staf konser terus mengalir-Brian Jerkins, staf tata cahaya pada konser New Jersey mengatakan: “JYJ merupakan grup yang dipenuhi oleh talenta. Penampilan dan kharisma dari setiap member terlihat sangat baik pada konser ini.”

Orang yang paling berharap bisa tampil di panggung Korea melalui musik pastinya JYJ sendiri. KBS secara berlawanan terhadap pernyataan mereka sebelumnya pada 19 Mei mengatakan “penampilan akan diputuskan bila album telah dirils” dan “penyeleksian orang yang akan muncul diputuskan oleh kru produksi.” Melalui ini, bila JYJ telah merilis album baru maka kemunculan mereka akan menjadi sesuatu yang mungkin berdasarkan permintaan pemirsa dan pilihan masyarakat.

Tentunya, ini bukanlah situasi yang diinginkan untuk mengadakan tur konser luar negeri lebih sering karena sulitnya kemunculan pada program musik lokal. Seorang artis harus bertemu dengan publik melalui musik dan kemampuannya dibandingkan dengan faktor lain dan penilaian dirinya juga akan terus ada. Selama fans yang mengkonsumsi musik mereka masih terus ada, permintaan terhadap kemunculan JYJ di televisi akan terus berlanjut seiring berjalannya waktu. Lagipula, JYJ yang terus menerus tumbuh sebagai musisi dengan terus menantang kemampuan mereka sendiri, mempunyai kewajiban untuk berdiri di hadapan fansnya dengan musik mereka yang semakin dewasa.

JYJ tumbuh dari artis asia menjadi artis dunia dan musisi. Dalam lingkungan ini dimana kemunculan mereka pada program lokal cukup sulit, setiap harinya akan merupakan tantangan baru bagi mereka. Di atas semua itu, JYJ dan fans menunggu dengan bersemangat bahwa hari ketika JYJ dapat bertemu fansnya dan publik dengan musik mereka sendiri pada program musik di Korea akan datang.

Source: Top Star News
Translation Credit: JYJ3
Transindo: Sashalicia

Gw suka artikel ini~~~~~~ mdh2an saat itu akan segera tiba, mari qt trus dukung JYJ \(^.^)/

7 respons untuk ‘Kekuatan yang Mengubah Krisis Menjadi Suatu Peluang-Tantangan Baru JYJ

Tinggalkan Balasan ke sashalicia Batalkan balasan